Bengkel Sarjana -
loading...LONDON - Anthony Joshua sangat garang merebut kembali sabuk juara dunia Tinju Kelas Berat WBA, IBF, WBO dan IBO miliknya yang dirampas Andy Ruiz Jr. Petinju Inggris itu tak sabar untuk menjalani pertarungan ulang atau rematch dengan Ruiz Jr. Joshua pun masih menunggu kepastian kapan dan di mana venue rematch yang digelar simpulan tahun ini.
Saat pertarungan, lanjut Parker, ia menganggap Ruiz Jr memperlihatkan gaya bertarung sempurna. Sedangkan, Joshua, berdasarkan Parker, tidak pada kemampuan sebenarnya. ’’Kami lihat ketika pertarungan, ia tidak mempunyai taktik yang benar. Kenyataannya, ketika ia ingin menghabisi, Andy merangsek dan melepaskan pukulan hook kiri. Banyak orang tidak tahu siapa Andy dan bagaimana gaya bertarungnya,’’jelasnya.
Pelatih Joseph Parker, Kevin Barry mengakui terkejut dengan gaya bertarung Ruiz Jr ketika merobohkan Joshua. ’’Saya pikir semua orang terkejut, tapi kami tahu kapasitas Andy. Dia punya talenta luar biasa dan potensi besar. Problem terbesar ia yakni berat badannya yang fluktuatif,’’ujarnya.
Bengkel Sarjana -
Namun, sebelum rematch, Joshua harus mengevaluasi diri sesudah dipermalukan Ruiz Jr dengan kalah TKO di ronde ketujuh di Madison Square Garden, New York, Amerika Serikat pada 1 Juni lalu. Nah, jikalau Joshua ingin mengalahkan Ruiz Jr, ada baiknya ia mendengarkan pesan tersirat dari Joseph Parker.Bengkel Sarjana -
Siapa Parker? Dialah satu-satunya petinju Kelas Berat yang mengalahkan Ruiz Jr. Parker menang angka atas Ruiz Jr dalam pertarungan di Auckland, Selandia Baru pada 10 Desember 2019.Bengkel Sarjana -
Baca Juga:Bengkel Sarjana -
Kebetulan, Parker juga menonton tumbangnya Joshua dalam debut pertarungan di AS. Petinju Selandia Baru itu menonton bersama Kevin Barry. Karena itu, ia ingin memperlihatkan masukan kepada Joshua bagaimana mengalahkan Ruiz Jr dalam rematch mendatang. ’'Kami bilang sebelum pertarungan ia (Andy Ruiz Jr) bisa mengalahkan ia (Anthony Joshua). Dia punya kemampuan untuk meraih kemenangan tapi cara ia untuk melakukannya tidak ada seorang pun yang memperkirakan,’’kata Parker.Bengkel Sarjana -
Parker memuji kekuatan Ruiz Jr yang mempunyai kecepatan dan kekerasan pukulan. Dua senjata itu ampuh menciptakan Joshua mencium kanvas sampai empat kali. ’’Kita tahu bagaimana kerasnya pukulannya, kami tahu kombinasi pukulannya berbahaya,’’ungkap Parker. ’’Dia melaksanakan tugasnya dengan baik. Dia sangat lapar (kemenangan) dan ia menciptakan sejarah untuk Meksiko dan keluarganya,’’lanjutnya.Bengkel Sarjana -
Lantas, apa yang salah dari Joshua? Parker melihat dari awal Joshua memperlihatkan gejala akan mengalami kekalahan.’’Pertama, dari permulaannya tidak benar. Saya pikir terlalu banyak stafnya di sudut, memijat lehernya, melaksanakan ini dan itu. Satu hal yang tepat, ia tidak mencari alasan dan mendapatkan kekalahannya,’’paparnya.Saat pertarungan, lanjut Parker, ia menganggap Ruiz Jr memperlihatkan gaya bertarung sempurna. Sedangkan, Joshua, berdasarkan Parker, tidak pada kemampuan sebenarnya. ’’Kami lihat ketika pertarungan, ia tidak mempunyai taktik yang benar. Kenyataannya, ketika ia ingin menghabisi, Andy merangsek dan melepaskan pukulan hook kiri. Banyak orang tidak tahu siapa Andy dan bagaimana gaya bertarungnya,’’jelasnya.
Bengkel Sarjana -
Parker pun memperlihatkan saran dan resep bagaimana mengalahkan Ruiz Jr. Dia menyarankan biar Joshua meminimalisasi kesalahan sendiri dalam rematch. ’’Saya pikir terlalu banyak persoalan di pertemuan pertama dengan Ruiz Jr dan banyak pukulannya yang meleset dari sasaran,’’kritiknya.Bengkel Sarjana -
Dia menyarankan biar Joshua mengubah gaya bertarungnya. Pasalnya, jikalau Joshua masih memainkan gaya yang sama ibarat di pertemuan pertama, akan sulit baginya mengalahkan Ruiz Jr.Bengkel Sarjana -
’’Ketika melihat gaya AJ bertarung, ia lebih banyak mundur, tapi dari secara umum dikuasai pertarungannya, ia selalu menyerang. Saya menduga ini eksperimen pertamanya ketika menghadapi petinju yang bergaya menekan,’’bebernya.Pelatih Joseph Parker, Kevin Barry mengakui terkejut dengan gaya bertarung Ruiz Jr ketika merobohkan Joshua. ’’Saya pikir semua orang terkejut, tapi kami tahu kapasitas Andy. Dia punya talenta luar biasa dan potensi besar. Problem terbesar ia yakni berat badannya yang fluktuatif,’’ujarnya.
Bengkel Sarjana -
(aww)
Comments
Post a Comment