Cara Merawat Wiper Kendaraan Beroda Empat Yang Benar

Merawat wiper - apakah sebagian dari pemilik kendaraan roda empat melaksanakan perawatan wiper dengan baik?,atau hanya menyerahkan penanganannya kepada bengkel servis ketika mereka sedang melaksanakan servis mobil?,iya jikalau ingat servis,kalau tidak bagaimana?

Memeriksa wiper atau alat penyapu air hujan sangatlah perlu dan harus rutin dilakukan oleh masing masing pemilik ( jikalau tidak sanggup ya minta tolong pembantunya ). Terlebih pada ketika ekspresi dominan hujan tiba,pastikan fungsi wiper ini dalam keadaan baik,karena bila tidak ,hal yang sangat sepele menyerupai ini sanggup menimbulkan peristiwa menyerupai kecelakaan.

 apakah sebagian dari pemilik kendaraan roda empat melaksanakan perawatan wiper dengan baik Cara Merawat Wiper Mobil Yang Benar


Banyak kecelakaan kendaraan beroda empat dialami sebab kondisi wiper yang tidak berfungsi sebagaimana mestinya,sehingga air yang ada pada beling depan kendaraan tidak tersapu dengan sempurna,dan jarak pandang pun menjadi terbatas,nah kecelakaan lah akibatnya.

Berikut yaitu tips cara merawat wiper mobil yang baik dan benar yang sanggup anda lakukan sendiri dirumah.

1.Jangan pernah mengangkat wiper dalam waktu yang lama

Pernahkah kalian melihat kendaraan beroda empat yang sedang diparkirkan,kemudian terlihat wiper dalam keadaan terangkat?. Menurut mereka hal ini bertujuan untuk memelihatra keawetan karet wiper,dengan mengangkatnya maka akan terhindar dari kontak panas dari terik matahari yang pribadi mengenai kaca. Padalah cara ini justru malah sanggup mempercepat kurusakan dari karet wiper itu sendiri loh,yang malah akan menjadikan karet melengkung tidak karuan. Bila memang terpaksa parkir di kawasan panas sebaiknya tutuplah kendaraan beroda empat memakai cover mobil.

2.Lumasi poros engkol secara berkala

Agar seluruh persendian ( poros engkol ) dari wiper sanggup bekerja dengan sempurna,lumasilah memakai 4WD pada cuilan poros engkol wiper paling tidak 1 bulan sekali atau sehabis dicuci bila ekspresi dominan hujan.

3.Coba periksa karet wiper sudah rusak ataukah tidak

Untuk memeriksanya cukup mudah,nyalakan wiper,semprotkan air dan lihat apakah wiper sanggup menyapu air secara tepat ataukah tidak ( timbul garis,baret dll ). Bila tidak sanggup menyapu dengan tepat sudah niscaya karet wiper telah rusak. Lakukan penggantian di bengkel resmi terdekat dikota anda.

4.Periksa atau bersihkan ujung nozzle air wiper

Pastikan ujung nozzle penyemprot air wiper tidak buntu. Bila terjadi buntu atau penyumbatan,ambil satu buah jarum pentul dan tusukkan pada lubang nozzle kemudian cek lagi,semprotkan sampai air keluar.

5.Gunakan hanya produk rekomendasi dealer ATPM

Memang diluar sana berbagai produk aftermarket menyerupai air wiper dengan harga jual yang lebih murah dari yang ditawarkan oleh pihak dealer. Tapi ingat,jangan sembarangan membeli produk aftermarket secara sembarangan sebab dikhawatirkan kualitas nya jelek. Biasanya mengandung asam dan garam yang menimbulkan rusaknya karet wiper serta buntu nya nozzle air wiper.

6.Atur arah semprot air wiper

Kadangkala semprotan dari nozzle tidak pas tepat pada area beling depan,beberapa malah melenceng jauh keatas atau kebawah. Maka dari itu bila terjadi hal yang demikian lakukanlah penyetelah,caranya yaitu ambil jarum pentul dan tusukkan kedalam lubang nozzle,kemudian goyangkan ujung nozzle semoga arah semprotan tepat ditengah kaca.

7.Jika beling depan kendaraan beroda empat berdebu,jangan aktifkan wiper

Kadangkala beling kendaraan beroda empat akan berdebu bila terlalu usang diparkir di area terbuka. Bila ternyata beling depan kendaraan beroda empat banyak terdapat debu,jangan pribadi mengaktifkan wiper. Namun terlebih dahulu angkat kedua wiper,kemudian siram beling memakai air dan sapu dengan kanebo. Setelah itu turunkan dan gres sanggup mengaktifkan wiper.

Nah,cukup gampang bukan dalam melaksanakan perawatan wiper sendiri dirumah. Bila kita rajin dalam memperhatikan wiper,sudah tentu wiper akan abadi sehingga sanggup menghemat biaya bila melaksanakan penggantian.


Comments