Pengetahuan AC mobil - seringkali kita melihat banyak sales kendaraan roda empat yang memperlihatkan penawaran kepada calon pembelinya mengenai kualitas AC dari kendaraan beroda empat yang mereka jual, mereka menyampaikan bahwa AC kendaraan beroda empat mereka lebih hirau taacuh dibandingkan brand kompetitor sehingga menciptakan anda menjadi lebih tertarik untuk membeli unit kendaraan beroda empat tersebut.
Namun apakah benar AC kendaraan beroda empat yang dikatakan lebih hirau taacuh tersebut memperlihatkan efek yang elok juga bagi anda sendiri ? khususnya bagi kesehatan pengemudi maupun penumpang lainnya didalam kendaraan beroda empat ketika menyalakan AC kendaraan beroda empat sedingin mungkin ?
Dari beberapa pengalaman yang aku sendiri alami, sering sekali penulis merasa ngilu pada persendian alias meriang sehabis turun dari kendaraan beroda empat yang kondisinya aku setel hirau taacuh MAX. Hampir kejadian ibarat ini selalu terulang kembali lagi dan lagi, aku pikir memang kondisi tubuh sedang tidak fit sehingga tubuh sering terasa pegal, ngilu dan meriang hingga pada balasannya meragukan apakah jangan jangan hal ini dikarenakan penggunaan AC kendaraan beroda empat yang terlalu dingin.
Sejurus kemudian mencoba membawa thermometer kedalam kabin kendaraan beroda empat ketika memakai AC, dan benar sekali ternyata suhu didalam ruang kabin tersebut mencapai angka 20 derajat celcius padahal kondisi normal untuk suhu yang nyaman kurang lebih antara 25 hingga 28 derajat celcius. Semenjak ketika itu aku menjadi lebih memperhatikan suhu ruang kabin demi semoga tidak meriang nantinya ketika turun dari kendaraan, alasannya yakni tombol AC masih belum elektrik terpaksa aku gunakan teknologi manual yakni aku matikan ketika thermometer memperlihatkan angka dibawah 26 derajat celcius, dan menyalakan kembali ketika suhu kabin kendaraan beroda empat sudah terasa panas. Memang sedikit merepotkan, namun hasilnya tidak mengecewakan aku jadi tidak merasa meriang lagi sehabis turun dari mobil.
Meriang sehabis turun dari mobil ini diakibatkan alasannya yakni tubuh secara impulsif mendapatkan suhu dengan temperatur berbeda secara impulsif dan berulang ulang, misalnya suhu didalam kendaraan beroda empat ber AC yakni 24 derajat celcius, sedangkan suhu diluar kendaraan beroda empat ternyata yakni 35 derajat celcius, perubahan yang ibarat inilah yang mengakibatkan tubuh kita gampang meriang.
Nah kesimpulan yang sanggup kita ambil dari pengalaman penulis diatas yakni ternyata AC yang sangat hirau taacuh juga tidak elok bagi kesehatan tubuh kita, sehingga membeli kendaraan beroda empat yang menklaim bahwa AC mereka lebih hirau taacuh aku rasa bukan sebuah alasan yang tepat.
Namun apakah benar AC kendaraan beroda empat yang dikatakan lebih hirau taacuh tersebut memperlihatkan efek yang elok juga bagi anda sendiri ? khususnya bagi kesehatan pengemudi maupun penumpang lainnya didalam kendaraan beroda empat ketika menyalakan AC kendaraan beroda empat sedingin mungkin ?
Baca juga : Inilah penyebab kondisi AC kendaraan beroda empat terasa kurang dingin
Dari beberapa pengalaman yang aku sendiri alami, sering sekali penulis merasa ngilu pada persendian alias meriang sehabis turun dari kendaraan beroda empat yang kondisinya aku setel hirau taacuh MAX. Hampir kejadian ibarat ini selalu terulang kembali lagi dan lagi, aku pikir memang kondisi tubuh sedang tidak fit sehingga tubuh sering terasa pegal, ngilu dan meriang hingga pada balasannya meragukan apakah jangan jangan hal ini dikarenakan penggunaan AC kendaraan beroda empat yang terlalu dingin.
Sejurus kemudian mencoba membawa thermometer kedalam kabin kendaraan beroda empat ketika memakai AC, dan benar sekali ternyata suhu didalam ruang kabin tersebut mencapai angka 20 derajat celcius padahal kondisi normal untuk suhu yang nyaman kurang lebih antara 25 hingga 28 derajat celcius. Semenjak ketika itu aku menjadi lebih memperhatikan suhu ruang kabin demi semoga tidak meriang nantinya ketika turun dari kendaraan, alasannya yakni tombol AC masih belum elektrik terpaksa aku gunakan teknologi manual yakni aku matikan ketika thermometer memperlihatkan angka dibawah 26 derajat celcius, dan menyalakan kembali ketika suhu kabin kendaraan beroda empat sudah terasa panas. Memang sedikit merepotkan, namun hasilnya tidak mengecewakan aku jadi tidak merasa meriang lagi sehabis turun dari mobil.
Catatan penting
Suhu ruang kabin terlalu hirau taacuh ataupun terlalu panas selain menciptakan kita tidak nyaman ternyata juga sanggup memperburuk kondisi kesehatan tubuh kita.Meriang sehabis turun dari mobil ini diakibatkan alasannya yakni tubuh secara impulsif mendapatkan suhu dengan temperatur berbeda secara impulsif dan berulang ulang, misalnya suhu didalam kendaraan beroda empat ber AC yakni 24 derajat celcius, sedangkan suhu diluar kendaraan beroda empat ternyata yakni 35 derajat celcius, perubahan yang ibarat inilah yang mengakibatkan tubuh kita gampang meriang.
Baca juga : Tips cara menciptakan kendaraan beroda empat avanza atau xenia lebih empuk
Nah kesimpulan yang sanggup kita ambil dari pengalaman penulis diatas yakni ternyata AC yang sangat hirau taacuh juga tidak elok bagi kesehatan tubuh kita, sehingga membeli kendaraan beroda empat yang menklaim bahwa AC mereka lebih hirau taacuh aku rasa bukan sebuah alasan yang tepat.
Comments
Post a Comment