Perawatan fan belt - salah satu potongan dari mesin yang mempunyai peranan yang sangat penting untuk menggerakkan beberapa komponen lain ibarat pulley kompressor AC, pulley alternator, pulley powersteering, pulley waterpump dan sebagainya ialah fan belt ( V belt ) atau orang biasa myebutnya dengan tali kipas.
Jika terjadi kerusakan terhadap V belt ini tentu saja beberapa komponen lain yang saya sebutkan diatas tidak sanggup bekerja dengan baik dan karenanya sudah terperinci kendaraan beroda empat pun akan mengalami kerusakan serius.
Setiap kendaraan beroda empat mempunyai jumlah V belt yang berbeda beda, bahkan ada kendaraan beroda empat yang hanya mempunyai 1 buah V belt, yang mempunyai kiprah untuk menggerakkan beberapa komponen diatas, dan jikalau V belt ini putus maka kendaraan beroda empat sudah tidak sanggup dijalankan.
Didalam sebuah kendaraan ibarat panther mempunyai 3 buah fan belt, 1 buah jenis v belt bergerigi untuk memutar alternator dan kipas radiator, dan 2 buah v belt dipakai untuk memutar poros powes steering dan kompressor AC bersamaan.
V belt yang menghubungkan poros engkol - alternator - kipas radiator
Jika fan belt ini putus maka sanggup dipastikan kipas radiator tidak akan sanggup terputar dan sanggup mengakibatkan suhu mesin menjadi naik. Dan untuk alternator yang tidak terputar akan menciptakan kendaraan beroda empat lambat laun akan mengalami mogok lantaran tidak mendapat pasokan energi listrik dari alternator lantaran hanya mengandalkan energi dari Aki ( accu ), aki kendaraan beroda empat pun sanggup dipastikan tekor.
V belt yang menghubungkan poros engkol - kompressor AC - kompressor power steering
Jika fan belt ini putus maka sanggup dipastikan power steering tidak skan bekerja dan setir pun akan menjadi berat. Begitu pula hal nya dengan kompressor AC yang tak terputar akan menciptakan AC menjadi tidak dingin.
Lalu apa jadinya jikalau anda tidak pernah memperhatikan dan melaksanakan perawatan pada fan belt, kemudian kemudian datang tiba dikala kendaraan beroda empat anda gunakan untuk perjalanan jauh dan v beltnya putus tentu akan menjadi problem besar nantinya.
Untuk itu rajin rajinlah melaksanakan perawatan fan belt mobil anda dengan beberapa tips dibawah ini :
- Selalu periksa kekencangan dari fan belt mobil, usahakan jangan terlalu kendur ataupun terlalu kencang lantaran keduanya tidak baik. Terlalu kendur sanggup mengakibatkan slip, sedangkan terlalu kencang akan menciptakan komponen lain yang diputar menjadi tidak awet.
- Periksalah fan belt dari kerusakan umum ibarat adanya retakan ataukah tidak, sudah tipis ataukah belum. Jika terdapat retak pada v belt segeralah dilakukan penggantian.
- Jangan mengoleskan grease atau gemuk ke v belt lantaran hal ini sanggup mengakibatkan menumpuknya kotoran dan malah akan menciptakan kerusakan lain. Selain itu dengan mengoleskan grease, sanggup menciptakan fan belt menjadi slip yang sanggup memperpendek usia fan belt itu sendiri dan tentu saja fungsinya juga menjadi tidak maksimal.
- Jika timbul bunyi berdecit pada fan belt ada kemungkinan tali kipas tersebut kering dan perlu di berikan sedikit pelumasan dengan memakai cairan pelumas khusus aftermarket yang tidak berbahaya.
 |
| contoh fan belt yang sebaiknya harus segera diganti |
Baca juga : Alasan anda harus memasang turbo timer pada kendaraan beroda empat diesel kesayangan
Untuk lebih manis lagi anda melaksanakan perawatan rutin terjadwal di bengkel resmi untuk lebih meminimalisir kerusakan pada kendaraan kesayangan anda. Semoga bermanfaat dan silahkan dibagikan.
Comments
Post a Comment