Cara mematikan mesin diesel turbo yang benar - salah satu kelebihan yang terdapat pada kendaraan bermesin diesel yang tak terbantahkan hingga ketika ini yakni besarnya tenaga yang dimilikinya, hal ini dibuktikan hampir niscaya semua kendaraan angkut mulai dari bus, truk, hingga kendaraan berat memakai mesin diesel. Selain tenaga yang dihasilkan lebih besar juga konsumsi materi bakarnya yang hemat kalau dibandingkan dengan kendaraan bermesin bensin.
Berbicara dilema mesin diesel yang ada pada mobil, hampir rata rata kendaraan beroda empat keluaran terbaru mengaplikasikan turbocharger untuk lebih menggebrak tenaganya, sehingga komponen turbo ini sanggup dikatakan sangat penting. Namun sayang masih aneka macam pengguna kendaraan beroda empat bermesin diesel yang telah dilengkapi turbocharger tidak tahu bagaimana cara merawat komponen ini dengan baik. Memang terlihat sepele namun kalau turbocharger ini hingga rusak, bukan hanya performa mesin saja yang akan eksklusif drop, melainkan kantong anda pun sanggup jebol dibuatnya alasannya yakni harga 1 set mesin turbo ini sanggup mencapai diatas 3 juta rupiah.
Memang tidak banyak yang tahu bagaimana cara merawat mesin turbocharger di kalangan umum, selain penggunaan oli khusus untuk mesin turbo, yang tak kalah penting harus kalian ketahui ialah bagaimana cara mematikan mesin kendaraan beroda empat yang baik dan benar biar komponen turbocharger ini tidak cepat rusak.
Nah jadi kesimpulannya yakni anda tidak boleh mematikan mesin diesel yang dilengkapi dengan turbocharger secara mendadak, anda sanggup menentukan untuk menunggu mesin biar idle terlebih dahulu, atau memasang alat yang sanggup mematikan mesin secara otomatis yaitu turbo timer pada kendaraan beroda empat anda. Semoga bermanfaat.
Berbicara dilema mesin diesel yang ada pada mobil, hampir rata rata kendaraan beroda empat keluaran terbaru mengaplikasikan turbocharger untuk lebih menggebrak tenaganya, sehingga komponen turbo ini sanggup dikatakan sangat penting. Namun sayang masih aneka macam pengguna kendaraan beroda empat bermesin diesel yang telah dilengkapi turbocharger tidak tahu bagaimana cara merawat komponen ini dengan baik. Memang terlihat sepele namun kalau turbocharger ini hingga rusak, bukan hanya performa mesin saja yang akan eksklusif drop, melainkan kantong anda pun sanggup jebol dibuatnya alasannya yakni harga 1 set mesin turbo ini sanggup mencapai diatas 3 juta rupiah.
Baca juga : Mengenal nama komponen turbocharger dan fungsinya
Memang tidak banyak yang tahu bagaimana cara merawat mesin turbocharger di kalangan umum, selain penggunaan oli khusus untuk mesin turbo, yang tak kalah penting harus kalian ketahui ialah bagaimana cara mematikan mesin kendaraan beroda empat yang baik dan benar biar komponen turbocharger ini tidak cepat rusak.
Jika mematikan mesin turbo secara mendadak
Ketika kita menggeber kendaraan kemudian berhenti dan eksklusif mematikan mesin, maka secara otomatis sistem pelumasan dari mesin / pompa oli menuju poros turbin akan eksklusif terhenti ketika itu juga, padahal turbin masih terputar kencang sekali. Jika hal ini dilakukan secara terus menerus sanggup bisa komponen yang ada didalam mesin turbo sanggup rompal, inilah alasan bergotong-royong kita harus menunggu mesin idle terlebih dahulu. Dengan menunggu mesin idle, maka turbin akan lebih lambat putarannya.Cara mematikan mesin diesel turbocharger
Mematikan mesin diesel yang dilengkapi dengan perangkat turbo ini tidak sanggup dilakukan secara sembarangan, sebaiknya matikan mesin kendaraan beroda empat disaat kondisinya sudah idle atau langsam. Untuk mengetahui mesin kendaraan beroda empat sudah idle atau belum anda sanggup mencicipi perbedaan bunyi mesin atau sanggup melihat jarum penunjuk rpm mesin. Dan ketika mesin sudah memasuki idle anda sanggup mematikan mesin mobil. Hal ini bukanlah isapan jepol belaka mengingat didalam komponen turbo ini terdapat kipas baling baling atau turbin yang sanggup terputar hingga diatas 80.000 bahkan 150.000 putaran per menitnya. Dan untuk menghindari kerusakan baik itu overheat ataupun keausan poros turbin maka didalam mesin turbo juga dilengkapi 2 saluran, jalan masuk pertama yakni jalan masuk pendinginan dari radiator, dan jalan masuk kedua yakni jalan masuk pelumasan guna menjaga poros turbin tidak cepat aus, maka dari itulah diharapkan pelumas khusus untuk mesin turbo, mengingat pelumasan ini juga berasal dari dalam mesin.Memasang turbo timer di mesin diesel
Agar anda tidak terlalu usang duduk didalam kendaraan beroda empat untuk menunggu mesin idle / langsam, anda sanggup memasang sebuah alat khusus yang berjulukan turbo timer, turbo timer ini yakni sebuah alat yang berfungsi untuk menunjukkan timer atau waktu jeda biar kendaraan tetap menyala walaupun kunci kontak di off kan dan dicabut. Timer ini sanggup disetel dimulai dari 1 menit hingga 10 menit an, tergantung anda mau memilih. Dengan begitu anda tidak usah harus menunggu mesin kendaraan beroda empat idle terlebih dahulu, dengan memasang turbo timer anda sanggup eksklusif segera meng off kan dan mencabut kunci kontak serta meninggalkan kendaraan beroda empat di parkiran ( pastikan anda sudah mengunci pintu kendaraan beroda empat ). Untuk mengetahui detail fungsi dari turbo timer silahkan baca dibawah ini.Baca : Fungsi turbo timer pada mesin diesel
Nah jadi kesimpulannya yakni anda tidak boleh mematikan mesin diesel yang dilengkapi dengan turbocharger secara mendadak, anda sanggup menentukan untuk menunggu mesin biar idle terlebih dahulu, atau memasang alat yang sanggup mematikan mesin secara otomatis yaitu turbo timer pada kendaraan beroda empat anda. Semoga bermanfaat.
Comments
Post a Comment